Hanifah Hikmawati, S.S., M.Sos., dosen IAI Ngawi bersama Ibu Atul Choiriyah, Kepala Perpustakaan Desa Gampingan, Malang, peraih juara 1 perpustakaan desa nasional dari Perpusnas RI)
Perpustakaan Desa adalah bagian vital dalam masyarakat yang sangat penting diwujudkan dan dipelihara. Hal ini sesuai dengan Keputusan Menteri Dalam Negeri dan Otonomi Daerah Nomor 3 tahun 2001 yang menyatakan bahwa pembentukan Perpustakaan Desa atau Kelurahan harus disepakati oleh masyarakat melalui proses musyawarah di dalam forum Lembaga Ketahanan Masyarakat Desa dengan mengikutsertakan lembaga pendidikan yang ada.
Penguatan perpustakaan Desa juga terus digalakkan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur yang salah satu agendanya berupa “Rapat Koordinasi dan Fasilitasi Peningkatan Penyelenggaraan Pengelolaan Perpustakaan pada Kabupaten/Kota” yang diselenggarakan pada hari ini, 27 Februari 2019 bertempat di gedung lantai II Bakorwil I Madiun. Di antara yang diundang dalam rapat koordinasi tersebut adalah Hanifah Hikmawati, S.S., M.Sos., penulis muda produktif, penggerak literasi berbasis komunitas, sekaligus dosen Program Studi Manajemen Pendidikan IAI Ngawi. Inti dari acara ini adalah penguatan kontribusi sumber daya manusia untuk menguatkan peran revitalisasi perpustakaan desa untuk membangun budaya membaca masyarakat. Perpustakaan diharapkan tidak hanya sebagai media simpan pinjam buku saja, namun lebih dari itu adalah media edukatif dan produktif untuk menaungi segala kebutuhan masyarakat yang mencakup sistem mata pencaharian, hobi/profesi, perekonomian, dan sebagainya.
Mari wujudkan semangat membaca!
Leave a Comment